Kisah Wanita Hamil 4 Bulan Kesurupan Lalu Didatangi Hantu, yang Terjadi Kemudian Janin di Perut Malah Menghilang!

Kejadian yang berbau mistis terkadang sulit untuk diterima dengan logika.

Namun nyatanya, beberapa orang pernah mengalaminya, termasuk kejadian hilangnya janin dalam perut secara tiba-tiba.

Cerita mengerikan tersebut saat ini sedang membuat heboh sejumlah netizen.

Janin yang sudah berusia lebih dari empat bulan, secara misterius menghilang dari perut dan tanpa ada gejala keguguran.

Kabar tersebut ditulis oleh netizen Christian Joshua Pale di akun Facebooknya, Kamis (5/1/2017) malam.

Kejadian aneh itu menimpa adik kandungnya.

Adik Christian sudah menanti hadirnya momongan selama lima tahun.

Namun baru hamil empat bulan, janin yang dikandungnya tiba-tiba hilang.

Malam Jumat akhir Desember 2016, adiknya yang bernama Yuli mengalami kerasukan.

Yuli kemudian dibawa ke laut untuk dimandikan, agar kiriman santet ataupun hal buruk lainnya hilang.

Dua hari kemudian saat hendak periksa kehamilan rutin, Yuli dan suaminya terkejut bukan main karena janin yang ada di rahimnya sudah tidak ada.

“Dokter kandungan pun heran, kalaupun keguguran kok ga ada keluar darah? Gue masih belon yakin karena gue berharap ada penjelasan medis tentang ini. 

Tapi hingga malam tahun baru saat gue denger cerita dari emak warung di Pamulang, yang cerita jika ada tetangga yang jadi guru ngaji anaknya hamil 7 bulan tiba-tiba kandungannya hilang, gue langsung teringat cerita teman karib gue tadi.

Dan malam ini, pasien sebelah bed gue pun menceritakan tentang kondisi anaknya yang kejadiannya hampir sama dengan adik gue.

Tiba-tiba gue jadi merinding seketika dan langsung contact cece Maria Anselma dan cerita kasus adik gue,” tulis Christian.

Saat dikonfirmasi Tribunjogja.com, Christian membenarkan soal kejadian yang menimpa adiknya.

Ketika kesurupan katanya, Yuli melihat sepasang suami istri (pasutri) yang tak lain adalah tetangganya, datang hanya dalam wujud kepala tanpa badan.

Beberapa orang menyebut makhluk berbentuk seperti itu adalah kuyang.

Pasutri itu mengatakan, janin Yuli yang berjenis kelamin laki-laki sudah mereka ambil.

Benar saja, janin itu memang sudah tidak ada ketika diperiksakan dua hari kemudian.

Christian mengatakan, itu terjadi kampung halamannya daerah Sumbawa NTB

“Awalnya sih karena dia kesal engga dikasih mesin cuci. Di kampung kami kaya gitu,” kata Christian.

Sumber: tribunnews.com

Tweet

Subscribe to receive free email updates: